Selasa, 08 Februari 2011

Ransel Listrik ITB, Isi Kembali Baterai Ponselmu Sambil Berjalan

Bingung saat asyik berjalan-jalan, tiba-tiba baterai ponsel Ponsel anda kehabisan baterai, dan anda perlu segera menelepon? Tak perlu bingung, seorang mahasiswa ITB menawarkan solusinya, yakni ransel listrik yang diberi nama Mini Generator
Beni Kusuma Atmaja (21), mahasiswa Teknik Fisika ITB mengembangkan Mini Generator pada ransel bersuspensi yang bisa menghasilkan energi listrik. Ransel yang biasa digunakan untuk berjalan-jalan tersebut, dimodifikasi dengan rangkaian suspensi yang terdiri dari pegas, dinamo sepeda, dan baterai yang dapat diisi ulang.
"Ide awal pembuatan barang ini, saat melihat kawan yang datang kesiangan ke kampus dan ponsel low bat. Jadi saya pikir harus ada penemuan untuk memanfaatkan tenaga kita berjalan kaki, yang digunakan untuk mengisi baterai ponsel," ujar Beny kepada wartawan pada acara Mesin Festival (Mfest) ITB 2011 di Kampus ITB, Jalan Ganeca, Sabtu (5/2/2011).
Beni menjelaskan, prinsip yang dipergunakan dari alat ini, mengubah energi gerak dari pejalan kaki menjadi energi listrik.

"Gaya pada bahu dan punggung saat berjalan diubah melalui rangkaian suspensi dan dinamo sepeda dan disimpan di baterai," ujarnya. Selanjutnya daya listrik jenis DC ini bisa digunakan untuk men-charge baterai ponsel tanpa menganggu acara jalan-jalan anda
Untuk menciptakan ransel listrik yang bisa menghasilkan daya listrik saat berjalan-jalan, ternyata tidak dibutuhkan biaya besar. Ransel listrik dengan nama Mini Generator ini hanya dibuat dengan biaya Rp500.000.

"Pembuatan ini menghabiskan waktu selama dua bulan, dengan biaya yang dikeluarkan Rp900.000. Tapi kalau diproduksi massal biayanya bisa lebih murah, cukup Rp500.000," ungkap pembuat Mini Generator Beni Kusuma Atmaja.

Ke depannya, mahasiswa Teknik Fisik ITB angkatan 2007 ini memang berencana menawarkan ke sejumlah perusahaan agar karya ilmiah tersebut bisa diproduksi massal.

Beny menjelaskan, hasil dari energi listrik yang dikeluarkan Mini Generator pada ransel listrik bersuspensi ini tergantung berapa lama pengguna ransel berjalan dan beban yang terdapat dalam ransel tersebut.

"Semakin berat barang yang dibawa dalam ransel dan semakin lama berjalan, maka energi listrik yang dihasilkan semakin besar," ujarnya.

Jika pengguna ransel listrik tersebut berjalan 1-8 km dengan beban 5 kg, kata Beny, maka daya listrik dihasilkan bisa mencapai 0,5 watt. "Daya 0,5 watt bisa bertahan selama sembilan jam untuk ponsel atau lampu senter," imbuhnya.

0 komentar:

 
Design by Wordpress Theme | Bloggerized by Free Blogger Templates | coupon codes